Welcome

WELCOME TO MY BLOG...
HOPE USE FULL
Http://amaliakusyanti.blogspot.com

Jumat, 16 Oktober 2015

My Story

Dear My Blogy

Assalamu'alaikum wrwb.
Hai Blogy, sudah lama tak bersua^_^
Sudah lama ingin menceritakan kisah hidupku padamu, please hear ya Blogy...
Saya, Amalia Kusyanti. Terlahir dari keluarga sederhana di Palembang pada tanggal 21 Desember 1991 silam. Ibuku bernama Rohayatina dan ayahku bernama Abdurrahman dan aku memiliki seorang adik laki-laki yang bernama M. Dedy Heriansyah yang saat ini alhamdulillah telah menyelesaikan studinya disalah satu perguruan tinggi negeri di Jambi yakni di UNJA (Universitas Jambi) dengan mengambil jurusan Kimia, kini ia telah menjadi seorang desainer grafis, sempat menjadi peraih Desain Grafis Terbaik 1 sekota Jambi dan melanjutkan pengembangan Skillnya di Sulawesi...
Ayah dan Ibuku adalah orang yang sangat tangguh, yang mengajarkan kami arti perjuangan dalam hidup ini. Ia mengajarkan kami untuk selalu bersemangat dalam berwirausaha hingga sampai saat ini pun walaupun Saya adalah alumni dari jurusan Sejarah Kebudayaan Islam UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi, namun justru sebaliknya saya cukup dikenal sebagai aktivis pengusaha muslimah dikalangan anak-anak kampus dan dilingkungan tempat tinggal saya yakni di Perumahan Namura Indah, Simpang Rimbo Jambi.
Sebelum Kami menetap tinggal di Kota Jambi, dulu kami pernah tinggal di Kota Palembang, tepatnya di perumahan Kenten Azhar Palembang dan bersekolah di Taman Kanak-kanak Ananda. Setelah menyelesaikan proses pendidikan di TK tersebut, kami pun pindah ke Kota Jambi dikarenakan ada sesuatu hal yang terjadi pada orang tua saya.
Di Jambi, Saya pun melanjutkan pendidikan di SDN 53 Jambi dan adik Saya pun mulai bersekolah di TK Perintis Perumahan Boougenville Lestari Jambi, ketika Saya memasuki jenjang pendidikan pada kelas 3 SD adik Saya pun mulai bersekolah disekolah yang sama.
Tamat SD, Saya dan keluarga pindah ke Singkut, Kab. Sarolangun. Orang tua memutuskan untuk pindah ke sana dikarenakan dengan adanya harapan untuk membuka usaha dagang pempek. Alhamdulillah, ternyata harapan itu pun terwujud, walau kami hidup sangat-sangat dibawah rata-rata. Cukup sulit untuk beradabtasi dilingkungan yang baru, apalagi bagi Saya dan adik Saya yang cenderung pemalu (tapi malu-maluin, heheh).
Di awal kami di Singkut, kami hanya bermain berdua, bermain layang-layang di lapangan sepak bola di seberang tempat tiggal kami, bermain sepak bola, bermain kelereng, terkadang kami pun bermain Playstation di rentalan PS di Pasar yang tak jauh dari rumah kami.
Ternyata kekompakan kami menyorot perhatian anak-anak lainnya, sehingga membuat mereka mendekat kepada kami untuk bermain bersama, mulailah pasukan kami bertambah (Saya ketua Ganknya, xixixi)
Ok, singkat aja, masa laluku sangat-sangat bahagia, yang tak terlalu suka bermain dengan teman perempuan, karna Saya adalah anak yang dikatakan Tomboy, kalau tetangga biasa menjuluki Saya dengan nama ROHAYE ~,~ Hhhfffhhh. Bagi Saya anak perempuan yang ada dilingkungan saya saat itu kurang kreatif, pasif, tipekal anak rumahan semua, bertolak belakang dengan minat dan pemikiran Saya.
Eits, kalian tahu SMACKDOWN kagak?!
Saya dulu pernah bermain Smackdown dengan salah seorang anak laki-laki, sebagai tempat pelampiasan amarah, dikarenakan dia menghina dan menabrak sepeda saya, dia marah karna selalu kalah dalam balapan bersepeda. Akhirnya Smackdown pun dimulai, Saya sebagai Penggemar salah satu tokoh Smackdown yang  berama Chena, sehingga dalam pertarungan tersebut saya pun meniru dengan persis segala gaya Chena (tidak untuk ditiru)
...Bersambung...